Asesmen Kompentensi Minimum (AKM) merupakan penilaian kompetensi mendasar yang diperlukan oleh semua murid untuk mampu mengembangkan
kapasitas diri dan berpartisipasi positif pada masyarakat. Terdapat dua kompetensi mendasar yang diukur AKM: literasi membaca dan literasi matematika (numerasi). Baik pada literasi membaca dan numerasi, kompetensi yang dinilai mencakup keterampilan
berpikir logis-sistematis, keterampilan bernalar menggunakan konsep serta pengetahuan yang telah dipelajari, serta keterampilan memilah serta mengolah informasi.
Akm menyajikan masalah-masalah dengan beragam konteks yang diharapkan mampu diselesaikan oleh murid menggunakan kompetensi literasi membaca dan numerasi yang
dimilikinya. AKM dimaksudkan untuk mengukur kompetensi secara mendalam, tidak sekedar penguasaan konten
Literasi
Literasi membaca didefinisikan sebagai kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, mereflesikan berbagai jenis teks tertulis untuk mengembangkan
kapasitas individu sebagai warga indonesia dan warga dunia dan untuk dapat berkontribusi secara produktif kepada masyarakat.
Numerasi
Numerasi adalah kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan maslaah sehari- hari pada berbagai jenis konteks
yang relevan untuk individu sebagai warga negara Indonesia dan dunia
Numerasi
Bilangan, Geometri dan Pengukuran, Aljabar Data dan Ketidakpastian
Literasi Teks Fiksi
Menemukan Informasi, Memahami, Mengevaluasi dan Merefleksi
Statistik Try Out AKM
Grafik Satuan Pendidikan Pelaksana Try Out Rasyiidu
SD/MI
3
SMP/MTs
56
SMA/MA
18
SMK
0
Persentase Satuan Pendidikan Pelaksana Try Out AKM
SD/MI
SMP/MTs
SMA/MA
SMK
Persentase Satuan Pendidikan Pelaksana Try Out AKM